Agen bola Ketajaman Michael Owen di lini depan ternyata masih meninggalkan kesan buat manajer Manchester United (MU), Sir Alex Ferguson. Dia menyebut, Owen lebih hebat dari Dimitar Berbatov.
Owen memutuskan pensiun akhir musim ini. Badai cedera membuat insting pemain mungil itu mencetak gol sirna. Setelah memutuskan hengkang dari MU pada musim panas 2012, Owen ternyata gagal bersaing di Stoke City. Dia lebih banyak menghabiskan waktunya di luar lapangan untuk memulihkan cedera.
Sejak bergabung dengan The Potters, Owen hanya bermain di 7 laga di semua kompetisi. Kendati demikian, di mata Ferguson, penyerang 33 tahun itu sosok yang berbahaya di depan gawang. Owen merupakan pemain menentukan dalam tim saat situasi genting.pasang bola
“Tidak ada yang lebih baik dari Owen, jika Anda ingin mencetak gol di akhir pertandingan setelah beberapa kali gagal memanfaatkan peluang menjadi gol,” kata Ferguson dikutip dari Daily Ekspress.
Ferguson mencontohkan, dia memutuskan membawa Owen daripada Berbatov saat final Liga Champions 2011. Meski tidak dimainkan, Ferguson merasa, Owen bisa memberikan pengaruh besar dibanding Berbatov.
Judi bola“Jika saya membutuhkan
satu gol saatu menit untuk menentukan kemenangan, kepada siapa saya akan
bergantung, Berbatov atau Owen? Saya percaya Owen bisa melakukannya,
tidak ada keraguan tentang itu,” ungkap pelatih asal Skotlandia itu.
Bagi Ferguson, Owen bomber luar biasa. Hanya persoalan cedera hamstring kambuhan yang selalu menghambat kariernya. “Bila dia tidak terlalu sering mengalami cedera, entah berapa gol yang mampu dia ciptakan.”
Selain andal mengoyak jala lawan, Owen pemain disiplin. Ferguson mengungkapkan, Owen tidak pernah melewatkan sesi latihan.“Setiap pagi dia selalu ada dan dia datang ketika jam makan siang bersama pemain lain. Dia telah menunjukkan niat yang begitu besar untuk menjadi bagian dari tim.”taruhan bola
Meski usianya telah menginjak kepala tiga, Ferguson menambahkan, kemampuan Owen mencetak gol tidak pernah memudar. “Saya pikir, bakatnya terus terasah. Secara teknis, dia menjadi lebih baik. Meskipun, dia berusia tiga puluhan.”
Bagi Ferguson, Owen bomber luar biasa. Hanya persoalan cedera hamstring kambuhan yang selalu menghambat kariernya. “Bila dia tidak terlalu sering mengalami cedera, entah berapa gol yang mampu dia ciptakan.”
Selain andal mengoyak jala lawan, Owen pemain disiplin. Ferguson mengungkapkan, Owen tidak pernah melewatkan sesi latihan.“Setiap pagi dia selalu ada dan dia datang ketika jam makan siang bersama pemain lain. Dia telah menunjukkan niat yang begitu besar untuk menjadi bagian dari tim.”taruhan bola
Meski usianya telah menginjak kepala tiga, Ferguson menambahkan, kemampuan Owen mencetak gol tidak pernah memudar. “Saya pikir, bakatnya terus terasah. Secara teknis, dia menjadi lebih baik. Meskipun, dia berusia tiga puluhan.”
No comments:
Post a Comment