Agen bola asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) secara resmi mengumumkan bahwa pihaknya telah mendakwa gelandang Chelsea, Eden Hazard atas melakukan tindak kekerasan yang dilakukan terhadap salah seorang anak gawang pada pertandingan semifinal Piala Liga, Rabu, 23 Januari 2013. Dengan demikian, Hazard terancam hukuman lebih dari tiga pertandingan.
Kasus yang menimpa Hazard bermula saat dirinya hendak mengambil bola yang keluar lapangan pada menit ke-74 pertandingan melawan Swansea City. Saat itu, The Blues tertinggal 0-2 dari tuan rumah.
Di saat yang bersamaan, salah seorang anak gawang yang belakangan diketahui bernama Charlie Morgan juga berusaha mendekati bola. Keduanya lalu berbenturan yang menyebabkan Morgan terjatuh dengan posisi memeluk bola. Hazard lalu berusaha mengambil bola tersebut.pasang bola
Tak hanya menggunakan tangannya, Hazard juga menggunakan kakinya yang justru mengenai badan si anak gawang. Wasit pun mengganjarnya dengan kartu merah dan otomatis absen di tiga pertandingan berikutnya.
Meski demikian, Hazard membantah kalau dirinya telah sengaja menendang bocah tersebut. Sebaliknya dia beralaan bahwa dirinya hanya berusaha merebut bola yang ada dalam pelukan si anak gawang. judi bola
Morgan sendiri sebenarnya telah menemui Hazard di kamar ganti. Keduanya saling memaafkan. Kejadian ini juga telah menimbulkan berbagai polemik. Sebagian mengutuk tindakan Hazard, namun sebagian lagi justru membela pemain kelahiran Belgia, 7 Januari 1991 itu.
Seperti dilansir situs ESPN, FA kini turun tangan untuk menyelidiki kejadian tersebut. Dalam keterangan resminya FA mengatakan "FA telah menutut pemain Chelsea, Eden Hazard menyusul tindakannya pada semifinal Piala Liga di Swansea City, 23 Januari 2013. Diduga bahwa tindakan Hazard terhadap ball boy Swansea City yang menyebabkannya mendapat kartu merah di menit ke-78 mengandung unsur kekerasan di mana hukuman standar jelas tidak cukup".
FA memberikan kesempatan bagi Hazard untuk membela diri hingga 29 Januari 2013 pukul 6 pm. FA juga mengingatkan agar klub-klub memastikan anak-anak gawang dan staf lainnya setiap saat bertindak dengan cara yang tepat dan menjalin kontak sesuai kompetisi.
Hazard sendiri sudah meminta maaf atas tindakannya tersebut. Namun dia membantah telah sengaja menendang Morgan. "Anak itu meletakkan seluruh badannya di atas bola dan saya hanya berusaha menendang bolanya dan saya pikir saya tidak menendang anak itu," kata Hazard.
"Anak gawang datang ke ruang ganti dan kami berbicara sebentar dan saya minta maaf, begitu juga. Semuanya berakhir. Maaf," katanya.taruhan bola
No comments:
Post a Comment