Si Kuping Besar: Rivalitas Bayern Kontra Dortmund Hingga El Clasico

Agen bola Bayern Munich dan Malaga melengkapi total delapan tim yang memastikan melaju ke babak perempatfinal Champions League musim ini. Sayangnya, dari delapan tim terbaik yang tersisa, sepakbola Inggris harus menelan aib setelah tak menyisakan wakilnya.

Dari delapan tim yang tersisa, hegemoni sepakbola Spanyol memang tampak masih sulit dibendung bahkan dari wakil-wakil Inggris yang selama ini menjadi ancaman. La Liga masih menjadi yang terbanyak dengan menempatkan tiga wakilnya yakni Real Madrid, Barcelona, dan terakhir si kuda hitam, Malaga.

Dominasi La Liga justru mendapat tantangan serius dari Bundesliga atau Liga Jerman yang sukses menempatkan dua wakil yakni Borussia Dortmund dan Bayern Munich. Sedangkan tiga tim lain diisi dari tiga liga berbeda yakni Juventus sebagai wakil Italia, Galatasaray wakil Turki dan Paris Saint-Germain wakil Liga Prancis atau Ligue 1. taruhan bola

Melihat persebaran di atas tentu terbilang mengejutkan. Premier League gagal total dalam perebutan Si Kuping Besar atau trofi Champions League musim ini. Arsenal yang menjadi harapan terakhir, harus gagal melangkah meski mampu mengalahkan Munich 2-0 di Allianz Arena. Yang lebih menyakitkan, Arsenal harus tersingkir karena kalah gol tandang setelah agregat 3-3.

Digadang-gadang sebagai salah satu kiblat sepakbola dunia dalam beberapa dekade terakhir, sepakbola Inggris justru harus memble musim ini. Bahkan ini menjadi catatan terburuk setelah terakhir kali di musim 1995/1996 Inggris tak meloloskan satu wakilnya ke perempatfinal.

Sadar timnya menjadi harapan terakhir, manajer Arsenal, Arsene Wenger pun merasa bertanggung jawab untuk membunyikan alarm bahaya bagi sepakbola Inggris. Sebelumnya, tiga wakil Inggris lainnya, Manchester United, Chelsea dan Manchester City sudah tersingkir. pasang bola

"Ini kekecewaan luar biasa untuk sepakbola Inggris. Sudah lama kami tidak pernah mengalami hal seperti ini. Saya pikir ini peringatan yang besar buat kami," kata Wenger seperti dilansir situs resmi FIFA. "Ini artinya sepakbola Eropa lainnya mulai mengejar kami. Kami harus menganggap hal ini sangat serius jika ingin memikirkan masa depan Premier League," lanjutnya.

Sepakbola Inggris boleh mencoba menghibur dengan nasib yang kurang beruntung dalam hal drawing atau undian. Pasalnya, lawan berat yang harus mereka hadapi. MU sudah harus bertemu Real Madrid dan Arsenal bersua Bayern Munich di babak 16 besar. Sedangkan ManCity tergabung di grup neraka. Hanya Chelsea yang mungkin terbilang pantas disebut gagal total musim ini.

Ketidak beruntungan wakil-wakil Inggris ini juga diakui manajer Munich. "Tim-tim Inggris tidak dapat undian yang menguntungkan, dengan MU melawan Real Madrid dan Arsenal melawan kami. Tapi, Arsenal akan bangkit lagi," tegas Heynckes setelah menjadi "pembunuh" harapan terakhir wakil Inggris. judi bola

Rivalitas Munich dan Dortmund Hingga El Clasico

Dari sebaran delapan tim yang tersisa, selain hegemoni La Liga, faktor kebangkitan sepakbola Jerman pantas menjadi sorotan. Maklum, wakil-wakil Jerman telah lama tak merasakan kemegahan mengangkat Si Kuping Besar. Si Kuping Besar tak pernah terbang ke Jerman lebih dari 10 tahun terakhir.

Terakhir kali wakil Jerman memenangkan trofi kompetisi termegah klub-klub Benua Biru ini pada 2001 silam. Saat itu, Bayern Munich menjadi kampiun setelah di final menang dalam drama adu penalti melawan wakil Spanyol, Valencia setelah di waktu normal bermain imbang 1-1.

Setelah itu, beberapa kali percobaan yang dilakukan wakil Jerman di final selalu kandas termasuk usaha Bayer Leverkusen pada 2002 yang harus takluk dari Real Madrid. Begitu juga dengan usaha Munich pada 2010 yang digagalkan Inter Milan dan terakhir pada 2012 lalu yang dikandaskan Chelsea.

Kini harapan bagi sepakbola Jerman kembali terbuka setelah mampu meloloskan dua klub terbaiknya ke delapan besar. Itupun dengan catatan Munich dan Dortmund tak langsung bunuh mengingat drawing atau undian di babak delapan besar ini memungkin dua tim satu negara bertemu.

Berbeda dengan drawing di babak 16 besar, yang menggunakan sistem tim unggulan dan non-unggulan, drawing perempatfinal dilakukan secara terbuka. Artinya tidak ada tim unggulan ataupun non-unggulan. Klub dari negara yang sama bisa saling bertemu.

Peluang akan bertemunya Munich dan Dortmund di babak delapan besar juga mendapat perhatian dari pelatih FC Hollywood, Jupp Heynckes. Ironinya, Dortmund menjadi tim yang sebenarnya sangat ingin dihindari kubu Munich, bukan Real Madrid atau Barcelona.

"Saya tidak memiliki keinginan khusus mengenai tim mana yang ingin kami lawan di babak berikutnya. Selalu sulit untuk melawan tim-tim terbaik di Eropa," kata Heynckes di situs resmi UEFA. "Tapi jujur, Dortmund adalah tim yang paling ingin saya hindari," lanjutnya. Ancaman duel dua tim satu negara ini tentu juga mengancam wakil-wakil Spanyol termasuk akan digelarnya lebih awal duel El Clasico. Telah menjadi rahasia umum, jika duel Madrid dan Barcelona selalu menjadi laga yang paling sukses menyedot perhatian dan kembali dianggap final paling ideal musim ini. Namun, final impian ini juga tak luput terancam digelar lebih awal.

Sebagai catatan, undian perempat final Liga Champions sendiri rencananya akan dilakukan pada Jumat 15 Maret 2013 di markas UEFA, Nyon, Swiss. Tim yang mendapat undian pertama akan menjadi tuan rumah di leg pertama. Pertandingan leg pertama dijadwalkan digelar pada 2 dan 3 April 2013, leg kedua berlangsung 9-10 April 2013.

Berbeda dengan musim-musim sebelumnya, semifinal Champions League musim ini juga harus melalui drawing, yang akan dilakukan 12 April 2013. Leg pertama semifinal digelar 23-24 April 2013, dengan leg keduanya pada 30 April dan 1 Mei 2013. Sedangkan final akan digelar di Stadion Wembley pada 25 Mei 2013.